Pasca Diare Masal BGN Dan Dapur MBG Kapan Mau Minta Maaf Ke Ratusn Siswa/i SDN Di Kecamatan Menes


Banten, radar24jam.com

Hampir memasuki dua mingguan pihak Sekolah Dasar Negri (SDN) di kecamatan menes yang meminta identitasnya dirahasiakan kepada wartawan, di kecamatan menes kabupaten pandeglang provinsi banten ungkapkan kekecewaannya atas sikap dapur Makan Bergiji Gratis (MBG) yang hingga hari ini, Minggu 02/03/2024, pasca kejadian diare masal usai makan bergiji gratis di sekolah. 


" Logikanya jika siswa siswi/i terkena diarenya hanya beberapa orang di satu sekolah saja bisa masuk logikanya, ini mah hampir 1 kecamatan yang terkena diare, dan semuanya usai santap percobaan makan bergiji geratis di sekolah, masing - masing dan tidak hanya di selolah saya saja , bahkan di sekolah menengah pertama negri (SMPN) pun ada yang terkena dampak ungkap Nono Salah satu kepala sekolah yang meminta namanya untuk di rahasiakan.


Dirinya kecewa terhadap dapur rekanan BGN yang hingga hari ini belum pernah memberikan klarivikasi permohonan maaf, kepada masyarakat, sekolah dan wali murid. 


" saya sendiri merasa kecewa atas sikap dapur rekanan BGN, kekecewan saya sekali pun ini baru dugaan penyebab nya usai makan siang bergiji gratis, yang hingga hari ini masih dalam penelitian oleh dinkes kabupaten pandeglang, hingga hari baik dari pihak BGN dan dapur umi rekana kerja BGN baik datang langsung kesekolah atau secara tertulis dan di lakukan media masa hingga hari ini tidak pernah mereka lakukan. ungkapnya.


Dihubungi oleh wartawan pihak BGN percobaan MBG, dan humas MBG belum merespon konvirmasi dari wartawan, hanya dari humas MBG. yang mempertanyakan dari sekolah mana.


" sekolah yang mana dan berita di media mana yang di anggap membuat berita tandingan" secara singkat. Anwar humas dapur Umi MBG.

(GUS)

Posting Komentar

0 Komentar