Riau, R24Jam
Beberapa warga kembali mempertanyakan terkait tanah yang dijadikan sebagai penimbun beram di sepanjang jalan lintas Riau - Sumut, tepatnya di depan kantor camat Bagan Sinembah yang sedang dikerjakan.Kamis (19/01/23).
Pasalnya, material tanah timbun yang digunakan pihak rekanan guna menimbun beram jalan tersebut diduga tak sesuai.
Sebab, menurut Sutikno, salah seorang warga yanng kebetulan melintas saat penimbunan dilaksanakan mengatakan, kalau material untuk menimbun beram jalan tersebut seharusnya batu pecah atau beskos, bukan tanah.
" Heran aku bang, kok bisa- bisanya tanah beginilah yang dibuat rekanannya ini untuk menimbun beram jalan, kalo hujan kan sama saja itu nanti, tanahnya hilang tersapu air dan dilindas truk, apalagi inikan jalan lintas, bang", ungkap Sutikno.
Warga sangat berharap kepada Dinas terkait agar segera melakukan pengecekkan di lokasi, karena sampai saat ini tidak terlihat adanya pihak Dinas terkait di lokasi pengerjaan tersebut.
( tim).
0 Komentar